
Disk Brake
Kamis, 24 Januari 2019 15:00 | Galih PratamaDisk brake atau rem cakram adalah piranti pengereman pada kendaraan, baik motor maupun mobil yang bekerja dengan menjepit cakram yang dipasangkan pada roda kendaraan. Untuk menjepit cangkram, sistem pengereman ini menggunakan kapiler yang digerakkan oleh piston untuk mendorong sepatu rem atau brake pads ke cakram.
Cara Kerja
Sistem rem ini bekerja dengan koordinasi pergerakan kampas rem dan kaliper yang digerakkan dengan tekanan oli. Saat tuas rem ditarik pada motor, atau ditekan pada mobil, makan tekanan oli akan menggerakkan kapiler untuk mendesak kampas rem menjepit cakram yang berputar.
Komponen Disk Brake
- Master Rem
Master rem adalah komponen paling penting pada rem cakram. Komponen ini mengonversi kekuatan mekanik menjadi tekanan hidrolik yang berasal dari tekanan minyak rem terhadap kapiler rem. Master rem terdiri dari minyak, tuas, dan pegas rem.
- Selang Rem
Selang rem jadi alat penyalur dari minyak rem yang telah ditekan oleh piston ke kapiler rem.
- Kampas Rem
Komponen ini berfungsi mengubah energi kinetik menjadi panas melalui gesekan antara kampas rem dan piringan cakram.
- Piringan Cakram
Komponen ini berbentuk bulat menyerupai sebuah piringan yang memiliki fungsi menahan panas dari gesekan kampas rem.
- Minyak Rem
Minyak rem berfungsi memberikan tekanan ke brake pads dan rotor, sehingga terjadi proses pengereman. Ini akan berpengaruh terhadap gaya tekan tuas rem. Semakin keras menekan tuas, maka gaya pengereman akan semakin tinggi.
Referensi : auto.howstuffwors.com, teknik-otomotif.com
berita terpopuler
pilihan editor

Tips Mudah Merawat Mobil Hybrid
Rabu, 27 Mei 2020 13:00
Kia Rio Facelift Kini Usung Mesin Hybrid Ringan
Rabu, 27 Mei 2020 11:00
Hyundai Santa Fe 2021 Tak Sekadar Facelift
Rabu, 27 Mei 2020 9:00
Strategi Mitsubishi Fuso Selama Pandemi Covid-19
Selasa, 26 Mei 2020 14:00