Ilustrasi coating cat mobil.jpg

Hindari Hal Ini Agar Lapisan Coating Mobil Tetap Terjaga

Rabu, 26 Juni 2019 16:00 | Galih Pratama

Salah satu cara efektif menjaga cat mobil Anda tetap mengilap adalah dengan coating. Perawatan ini memang bisa melindungi cat mobil dari jamur, kotoran, hingga bisa menghilangkan goresan halus pada cat. Hasil yang didapatkan tersebut memang sesuai dengan budget yang dikeluarkan. Pasalnya, sekali perawatan coating, Anda harus mengeluarkan kocek mencapai jutaan rupiah.

Meski mampu melindungi cat mobil, sebagai pemilik mobil juga harus menjaga agar lapisan coating pada mobil tidak rusak. Jangan sampai, perawatan coating yang menghabiskan budget jutaan rupiah sia-sia karena masalah sepele.

Ada hal-hal yang memang harus dihindari untuk menjaga lapisan coating mobil. Seperti yang diungkapkan Presiden Direktur Topcoat Indonesia Christhoper Sebastian. Menurutnya, hal pertama yang harus dijaga oleh pemilik mobil adalah jangan sembarang memoles kembali bodi mobil setelah di-coating.

[Baca Juga: Cara Mudah Merawat Mobil Putih Agar Tak Menguning]

“Setelah di-coating jangan dipoles lagi. Pasalnya, memoles itu tanpa disadari akan memotong lapisan coating,”ungkap Chris dalam acara pembukaan workshop Topcoat Indonesia di kawasan Radio Dalam, Selasa (25/6/2019).

Selain itu, lanjutnya, kebiasaan parkir di bawah pohon juga ternyata bisa menyebabkan cat ataupun lapisan coating rusak. Mengapa? Meskipun aman dari paparan sinar matahari atau teduh, menurut Chris, kotoran dari pohon bisa merusak coating.

“Banyak pemilik mobil yang berpikir parkir di bawah pohon itu bagus karena lebih teduh. Padahal, di bawah pohon justru lebih rentan terkena kotoran dari atas. Ada baiknya malah justru parkir di lahan terbuka karena lebih aman meski terkena paparan sinar matahari,” tambahnya.

Salah satu fungsi utama dari coating memang melindungi cat dari sinar UV. Seperti yang ditawarkan Topcoat Indonesia. Mereka punya produk andalan Sapphire Serum Technology yang mampu melindungi cat dari paparan sinar matahari, tidak mudah tertempel minyak, kotoran, debu, hingga lumpur.

[Baca Juga: Jenis-jenis Goresan Pada Mobil dan Cara Memperbaikinya]

Lalu, bagaimana dengan proses mencuci mobilnya? Dalam mencuci bodi mobil yang sudah dilapisi coating, kata Chris, Anda harus perhatikan shampo yang digunakan. Penggunaan sampho yang sembarang dengan pH yang tak seimbang akan menyebabkan lapisan coating tergerus. “Ada baiknya gunakan shampo yang memiliki kadar pH di bawah 7,” katanya.

Untuk menyeka bodi mobil juga tak bisa dilakukan dengan lap biasa. Chris menyarankan menggunakan microfiber untuk membersihkan sisa-sisa air pada bodi mobil. “Kalau pakai lap biasa akan menyebabkan gores. Saat mengelap, lap sampai bersih jangan sampai tersisa air yang bisa menyebabkan munculnya bercak jamur pada lapisan coating,” tutupnya.

Artikel Lainnya

/media/images/Kia-Rio-Facelift-2.original.jpg

Kia Rio Facelift Kini Usung Mesin Hybrid Ringan

/media/images/Hyundai-Santa-Fe-Facelift.original.jpg

Hyundai Santa Fe 2021 Tak Sekadar Facelift