OTONEWS - Sebagai bentuk dukungan dalam mengembangkan ekosistem mobilitas ramah lingkungan, PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) turut hadir di Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) Direktorat Jenderal Perhubungan Darat 2020. Dalam acara Rakornis yang dihelat pada 2 Maret 2020 silam ini, HMID menghadirkan Hyundai IONIQ Electric untuk menjadi pengenalan kendaraan bermotor listrik kepada 1.400 partisipan yang hadir pada acara tersebut.

Ada format menarik baru yang dibawa ke Rakornis tahun ini, yakni pameran yang menampilkan produk dan peralatan terbaru di sektor transportasi darat oleh masing-masing direktorat serta mitra kerja dari Direktorat Jenderal Perhubungan Darat di sektor transportasi darat, tak ketinggalan ialah kendaraan bermotor listrik.

[Baca Juga: Awal Tahun Grab Indonesia Operasikan 20 unit Hyundai IONIQ Electric di Jakarta]

“Hyundai merasa terhormat dan bangga dapat turut serta berperan dalam Rakornis ini dan mengenalkan kendaraan bermotor listrik kepada seluruh peserta yang hadir. Kami berharap langkah ini bisa melanjutkan kontribusi Hyundai dalam mewujudkan masa depan mobilitas melalui implementasi kendaraan bermotor listrik di Indonesia,” ujar SungJong Ha, selaku Presiden Direktur PT Hyundai Motors Indonesia, dalam keterangan pers yang diterima Otopedia (3/3/20).

Pada saat acara Rakornis ini, Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Budi Setiyadi dan Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan, Djoko Sasono beserta seluruh Kepala Dinas Perhubungan yang hadir juga berkesempatan untuk melihat langsung fitur, serta tampilan eksterior dan interior Hyundai IONIQ Electric yang terparkir di lobi hotel.

“Kami senang dapat bekerja sama dengan Hyundai untuk Rakornis 2020. Kami berharap kehadiran Hyundai IONIQ Electric dapat menjadi pencapaian baru dalam mendukung kebijakan percepatan implementasi kendaraan listrik yang ramah lingkungan seperti EV, sebagaimana diamanatkan oleh Peraturan Presiden 55/2019,” imbuh Budi Setiyadi, Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan.

Hyundai IONIQ Electric menghasilkan nol emisi, dengan kapasitas baterai 38,3 kWh dan dapat diisi ulang hingga 80 persen hanya dalam 57 menit dengan fast-charging (50 kW). Ketika baterai terisi penuh, jarak tempuhnya dapat mencapai 373 km. Kini Hyundai IONIQ Electric dapat dinikmati oleh masyarakat Indonesia, khususnya di wilayah DKI Jakarta melalui layanan taksi online.