
Radial Tire
Kamis, 21 Februari 2019 16:00 | Galih PratamaRadial tire atau ban radial adalah desain ban yang dibentuk dari lapisan serat yang menyilang pada lingkaran ban. Sabuk ban radial terbuat dari bahan dasar baja dengan tapak kaku, dan lebih tahan guncangan.
Sejarah
Rancangan ban radial pertama dipatenkan oleh Arthur W. Savage, seorang produsen ban asal San Diego, California, Amerika Serikat pada tahun 1915. Kemudian pada tahun 1946, desain ban ini dikembangkan dan dikomersilkan secara luas oleh Michelin, perusahaan produsen ban yang bermarkas di Clermont-Ferrand, Auvergne, Perancis.
Awalnya, Michelin memproduksi ban radial yang diperuntukkan untuk kendaraan pertanian. Namun seiring dengan perkembangannya, ban radial kini lebih dominan digunakan untuk kendaraan penumpang maupun kendaraan alat berat seperti truk.
Kontruksi
Ban radial memiliki ply cord (susunan benang di dalam ban) dengan sudut kurang lebih 90 derajat terhadap garis tengah bannya. Sedangkan bagian atas ban, dilapisi oleh steel belt atau sabuk baja. Steel belt ini membuat kontruksi bannya jadi lebih ringan dan kekar.
Sedangkan lapisan dinding ban radial pun diklaim lebih lentur dan empuk. Sehingga ban radial membuat laju kendaraan lebih nyaman meski melintasi jalan rusak atau bergelombang. Ban radial juga diklaim lebih tahan guncangan dan tidak mudah haus. Ini tak lepas dari bahan dasar sabuk ban yang terbuat dari baja. Daya cengkram ban radial juga sangat baik, terutama ketika kendaraan melintasi jalan menikung.
Referensi: liputan6.com, otofreak.com
berita terpopuler
pilihan editor

Tips Mudah Merawat Mobil Hybrid
Rabu, 27 Mei 2020 13:00
Kia Rio Facelift Kini Usung Mesin Hybrid Ringan
Rabu, 27 Mei 2020 11:00
Hyundai Santa Fe 2021 Tak Sekadar Facelift
Rabu, 27 Mei 2020 9:00
Strategi Mitsubishi Fuso Selama Pandemi Covid-19
Selasa, 26 Mei 2020 14:00