Eksistensi Renault pada kelas small MPV, yakni Renault Triber di India berhasil mendapat perhatian dari warganya. MPV hasil pengembangan dari seri terdahulunya, Renault Kwid ini mampu menjadi pilihan mobil utama di segmen LCGC dan low MPV. Kini pihak Renault ingin datang ke Indonesia pada acara GIIAS 2019. Harapannya Indonesia bisa menjadi volume maker baru pihak Renault sendiri.

Maxindo Renault Indonesia (MRI) selaku APM resmi merek Renault Indondesia, akan membawa jagoan barunya, yakni Renault Triber untuk debut di Indonesia pada acara GIIAS 2019. Selain itu, pihak Renault juga telah mempersiapkan peluncuran tiga model terbarunya, hal ini seperti disampaikan oleh Arthur Panggabean, selaku General Manager MRI.

“Tapi yang pasti sih varian yang akan kita bawa ke sini (GIIAS) sesuai dengan kebutuhan pelanggan di Indonesia. Mau itu Kwid atau bukan saya belum bisa ngomong, yang pasti akan dirilis semuanya di GIIAS nanti,” tutur Arthur pada siaran pers GIIAS 2019, di The Pallas SCB, Jakarta Selatan, Selasa (2/7/2019).

“Kalau yang pasti bakal hadir GIIAS 2019 itu sudah pasti Renault Triber. Kemudian kalian masih ingat pernyataan Pak Davi beberapa waktu lalu bahwa Kwid akan ada model atau ditambah varian lainnya. Itu memang betul,” tambah Arthur.

[R]

Di India sendiri Renault Triber dijual seharga Rp90 jutaan hingga Rp119 jutaan. Sedangkan di Indonesia tentu akan ada pajak tambahan yang nantinya harga dapat naik. Namun, sebagai pendatang baru di Indonesia di segmen MPV tentu kehadiran Renault bisa menjadi pesain baru. Terlebih sudah banyak beredar review dari pegiat otomoti luar yang memberi kesan positif dari Renault.

[Baca Juga: Ini Deretan Merek Kendaraan yang Akan Mejeng di GIIAS 2019]