
Tanda-tanda Fan Belt Mobil Harus Diganti
Kamis, 4 April 2019 11:00 | Galih PratamaOTOTIPS - Tali kipas atau fan belt merupakan komponen vital dalam sebuah mesin mobil. Komponen ini berupa sabuk atau tali berbahan karet tahan panas yang terus berputar sepanjang mobil dihidupkan. Fungsinya sebagai penerus putaran mesin untuk menggerakkan komponen lainnya seperti power steering, AC, water pump, alternator, dan lainnya.
Jika dilihat dari tugasnya, fan belt memiliki umur penggunaan yang relatif singkat. Ini dikarenakan fan belt yang selalu bekerja mengikuti putaran mesin. Bayangkan jika tali kipas tersebut tiba-tiba putus di tengah jalan saat Anda berkendara, dapat dipastikan mobil akan mogok.
Untuk menghindari hal tersebut, pemilik mobil harus memerhatikan kondisi fan belt mobil. Ada banyak cara melihat tanda-tanda fan belt mobil Anda harus diganti. Melansir dari gridoto.com, Kamis (4/4/2019), cara paling mudah mendeteksi fan belt mulai rusak adalah dari suara aneh yang ditimbulkan mesin.
Suara aneh tersebut muncul ketika mesin dihidupkan saat di pagi hari. Suara yang timbul biasanya berdecit. Bunyi ini muncul akibat selip, karena karet sudah tidak bisa lagi memutar pulley dengan sempurna.
Selain itu, tanda-tanda fan belt sudah waktunya diganti bisa dilihat secara fisik. Karena terbuat dari karet dan menahan gesekan serta panas mesin, fan belt akan terlihat pecah-pecah atau retak di bagian dalam.
Untuk mengetahui retak atau tidaknya fan belt, Anda bisa membalikkan fan belt. Jika terlihat ada retakan halus di bagian dalamnya, itu artinya fan belt harus diganti. Jika gejala tersebut didiamkan, dikhawatirkan akan putus di jalan.
Di sisi lain, sebenarnya ada solusi yang bisa dilakukan untuk mengatasi fan belt mulai bersuara berdecit atau mulai retak halus, yakni dengan menambahkan pelumas khusus fan belt agar tidak terlalu kering. Namun perlu diingat, cara tersebut sifatnya hanya sementara.
Untuk menghindari masalah fan belt putus, disarankan pemilik mobil melakukan pergantian fan belt secara rutin. Idealnya pergantian fan belt dilakukan setiap 30.000 – 40.000 kilometer.
berita terpopuler
pilihan editor

Tips Mudah Merawat Mobil Hybrid
Rabu, 27 Mei 2020 13:00
Kia Rio Facelift Kini Usung Mesin Hybrid Ringan
Rabu, 27 Mei 2020 11:00
Hyundai Santa Fe 2021 Tak Sekadar Facelift
Rabu, 27 Mei 2020 9:00
Strategi Mitsubishi Fuso Selama Pandemi Covid-19
Selasa, 26 Mei 2020 14:00